Rekanan Satu tim Rio Haryanto Salah Strategi Memilih Ban mobilnya, Finis Paling Belakang

S P C E.com : Rekanan setim Rio Haryanto, Pascal Wehrlein, mengakui kalau kekeliruan dalam ganti ban serta balapan yang pernah dihentikan lantaran kecelakaan Fernando Alonso membuatnya tercecer ke posisi paling belakang. 

Pebalap 21 tahun asal Jerman itu sesungguhnya mengawali balapan dengan bagus, pernah menyodok ke posisi 13 serta berkompetisi dengan Sauber. Namun Wehrlein lantas masuk pitstop yang membuatnya 'jatuh' ke posisi 17. 

Belum pernah menguber beberapa kompetitornya, balapan lalu dihentikan lantaran mobil Alonso menyenggol mobil Esteban Guttierez (Haas Racing) serta berlangsung kecelakaan kronis. 

Berlangsung jeda 20 menit sebelumnya balapan diawali kembali serta periode saat itu digunakan banyak tim untuk lakukan perubahan ban -- termasuk juga salah satunya Nico Rosberg yang lalu keluar jadi juara. 

Sesudah start lagi, Wehrlein juga tidak dapat menguber beberapa kompetitornya serta ia finis di urutan paling akhir yakni di posisi ke-16. Sebagai catatan, enam pebalap lain tidak dapat merampungkan balapan (DNF/Did Not Finish). 

" Saya begitu kuat di paruh pertama balapan, serta saya cobalah mendorong laju dengan memakai ban bertipe super-lunak. Begitu mengasyikkan dapat ada di posisi ke-13 serta berkompetisi dengan Sauber, " kata Wehrlein dalam launching resmi Manor Racing. 

" Semuanya beralih sesudah pitsop pertama saya, yang berlangsung sebelumnya bendera merah. Gagasan kami awal mulanya yaitu sebentar saja memakai ban super-lunak, hingga kami mesti ganti ban ke kompon lunak cuma sebentar sebelum kecelakaan. " 

" Sesudahnya, semua pebalap mulai unggul dari saya lantaran ban kami aus serta kami tak dapat lakukan apa pun. " 

Wehrlein lalu bercerita kalau ia alami permasalahan ke-2 mendekati balapan selesai, yakni permasalahan system pengereman. Namun, menurut dia, beberapa hal itu bakal jadi evaluasi untuk tingkatkan diri di balapan setelah itu.  

Hal seirama juga disebutkan Direktur Balapan Manor Racing, Dave Ryan, yang mengaku kalau mereka mesti selekasnya mengerti kiat pemakaian ban. 

" Kami kesusahan dengan ban kami serta ini jadi aspek yang memengaruhi Pascal di paruh ke-2 balapan, " kata Ryan. 

" Pebalap kami mesti diberikan pujian. Mereka dapat berbangga diri dengan pekerjaan yang mereka kerjakan hari ini, terlebih lantaran mereka menanggung banyak beban di pundak muda mereka. " 

Balapan seri ke-2 bakal berjalan di Bahrain pada 3 April Mendatang.

Baca Artikel Berikutnya

Hasil Race MotoGP Losail Qatar 2016 Tadi Malam : Marquez Tunjukkan Mutunya Di MotoGP >>