BSCpTpMlGfC7TfWlGfA7TUW7Ti==

Surat Wanita Memilukan di Aleppo, Memutuskan Bunuh Diri demi Kesuciannya

S P C E.com : SEORANG perawat di Aleppo meninggalkan catatan yang memilukan sebelum ia memutuskan bunuh diri karena ketakutannya diperkosa oleh tentara Bashar Assad.

Surat Wanita Memilukan di Aleppo, Memutuskan Bunuh Diri demi Kesuciannya

Aku adalah seorang gadis yang tinggal beberapa menit lagi menanti giliran diperkosa. Tak ada lelaki atau pun lengan kekar yang dapat melindungi kami dari binatang-binatang yang menyebut diri mereka “Tentara Negara”

Memutuskan Bunuh Diri demi Kesuciannya

Dilansir Dailymail, berikut catatan terakhir yang ditulis perawat Aleppo sebelum bunuh diri:

Surat Wanita Memilukan di Aleppo, Memutuskan Bunuh Diri demi Kesuciannya

Aku tak menginginkan apapun dari kalian bahkan doa-doa, aku masih bisa bicara dan aku sangat yakin doaku lebih didengar daripada doa-doa kalian.

Yang aku minta hanyalah kalian jangan menjadi Tuhan yang menghakimi ketika aku hendak melakukan bunuh diri. Aku akan melakukannya dan tak lagi peduli pada ucapan kalian melaknat diriku dengan neraka.

Aku melakukannya karena tak mampu lagi bertahan di rumah ayahku untuk sesuatu yang sia-sia. Beliau mati karena kepedihan yang dalam, karena ketakutan mengingat nasib diriku yang ditinggalkan.

Aku lakukan bunuh diri agar tubuhku tidak menjadi budak nafsu bagi mereka-mereka yang bahkan tak mampu mengucapkan Allepo beberapa hari yang lalu

Aku lakukan bunuh diri di Allepo karena hari kiamat ini baru saja akan dimulai. Dan aku tak berpikir neraka lebih buruk daripada apa yang tengah kami hadapi saat ini.

Aku akan bunuh diriku dan aku tahu, kalian akan  bersatu untuk mengutuk perbuatanku dan memastikan bahwa tempat kembaliku adalah neraka. Dan bagi kalian, aku tak lebih dari seorang gadis biasa yang bunuh diri.

Aku bukan ibu kalian, saudara perempuan kalian, atau istri kalian. Aku hanya seorang yang kalian tak pernah peduli.

Aku akan menyelesaikan pernyataan ini dan fatwa kalian tak lagi berarti bagiku. Dan fatwa kalian tak lagi membuatku tertarik. Simpan saja untuk keluarga kalian.

Aku akan bunuh diriku, dan bila kau baca ini, aku mungkin sudah mati dalam mempertahankan kesucian tanpa disentuh oleh mereka.

Dari surat terakhir di atas dapat menggambarkan bahwa betapa mengerikan situasi yang dihadapi perempuan-perempuan di Aleppo, Suriah. Mereka diperkosa secara bergilir setiap saat, setiap hari, sampai-sampai para wanita ini akan menjerit “bunuh saja aku!” untuk kemudian dibunuh dengan keji

Comments0

Ketentuan berkomentar disini, maupun berkomentar di Comments Plugin facebook:
1. Dilarang menautkan link aktif maupun mempastekan link mati
2. Dilarang berkomentar di luar topik (OOT),
3. Dilarang promosi, dan komentar-komentar yang tidak sopan yang anda tidak sukai juga
4. Komentar Kurang sopan, jadi komentar seperti itu tidak di tampilkan. pastinya akan di hapus
5. Terima Kasih Atas perhatiannya.

Provisions comments here, nor commented on Comments Plugin Facebook
1. It is forbidden to link active link and paste mem dead link
2. Prohibited commented off-topic (OOT),
3. The promotion is prohibited, and the comments were disrespectful that you do not like too
4. Comments Less politely, so comments like that are not in the show. certainly will be deleted
5. Thank you for your attention.

Type above and press Enter to search.