S P C E. com : JAKARTA, Hani, rekan Wayan Mirna Salihin (27), di Periksa
lagi oleh penyidik Direktorat Reserse Kriminil Umum Polda Metro Jaya, Senin
(25/1/2016). Pemeriksaan Hani untuk mengingatkan kembali banyak hal waktu momen
kematian Mirna.
" Hani ini kan orangnya cemas saat itu.
Kita bertanya, mungkin saja dia tak ingat. Kita perlihatkan suatu hal, "
kata Direktur Reserse Kriminil Umum Polda Metro Jaya Kombes Krishna Murti di
Jakarta, Senin. Penunjukkan yang disangka alat bukti itu untuk mengingatkan
Hani kembali. Sebab, polisi mempunyai info tidak sama berkaitan kematian Mirna.
" Lantaran keterangannya ada yang tidak
sama dengan yang kami punyai, kita teliti lagi, " kata Krishna. Ia
meneruskan, argumen yang lain, lantaran cemas, Hani dapat juga lupa. Hingga,
dengan ditunjukkannya suatu hal pada Hani berkaitan kematian Mirna, ia bisa
ingat kembali urutan waktu itu.
" Bila cemas dapat lupa. Lantaran lupa,
kita ingatkan lagi. Bila Hani gitu, " kata Krishna.
Wayan Mirna Solihin wafat
sesudah meminum kopi Vietnam di cafe Olivier, Grand Indonesia. Saat momen ini
berlangsung, Mirna tengah bersamam dua rekannya yakni Hani serta Jessica. Jessica
tiba lebih dahulu serta memesankan kopi itu untuk Mirna. Sesudah mencicip kopi,
Mirna segera kejang-kejang sampai mulutnya berbusa. Mirna lalu wafat sesudah
dibawa ke tempat rumah sakit.
Polisi telah tingkatkan status
masalah ini dari penyelidikan jadi penyidikan walau belum ada tersangka yang
diputuskan. Beberapa saksi telah di Periksa termasuk juga Jessica. Tidak sama
dengan Hani, Jessica lebih tenang dalam melakukan tiap-tiap kontrol. Dia juga
tak menghindar dari pertanyaan media. Jessica menyebutkan dianya sama sekali
tak berkaitan dengan tewasnya rekan satu kampusnya dahulu di Australia itu.
Baca Artikel Berikutnya
0 Comments