S P C E.com : Indonesia memang punya sejuta daya tarik bagi para wisatawan lokal maupun mancanegara. Salah satunya adalah tradisi untuk mendandani mayat yang sudah lama dikubur untuk dibersihkan dan diganti pakaiannya.
Para penduduk di Toraja sangat menghormati jasad keluarga mereka yang telah tiada. Setidaknya setiap tahun mereka akan melakukan hal ini terhadap jasad para leluhurnya.
Tradisi Ma'nene Mengganti Baju Mayat di Toraja
Awal kisah ada seorang pemburu yang bernama Pong Rumasek. Saat ia sedang berburu di hutan ia menemukan jasad seseorang yang telah menjadi tulang belulang. Karena kasihan, ia lalu membungkus jasad tersebut dengan pakaian yang ia kenakan. Setelah meletakkan di tempat yang aman kemudian ia melanjutkan perburuannya. Tak disangka sejak saat itu ia mendapat banyak hasil buruan dan panennya pun lebih cepat dan banyak. Maka sejak saat itulah muncul tradisi Ma'nene untuk memuliakan jasad leluhur.
Dalam ritual ini, jasad orang mati dikeluarkan kembali dari tempatnya. Kemudian, mayat tersebut dibungkus ulang dengan lembaran kain baru oleh masing-masing anak cucunya. Jasad leluhur mereka biasanya disimpan di gua-gua dan dibiarkan saja tanpa pengawet. Saat akan digantikan bajunya, akan dilakukan ritual khusus sehingga mayat bisa berjalan pulang sendiri.
Selanjutnya keluarga bahu membahu untuk membersihkan jasad leluhur mereka. Ada yang menyisir rambut, membersihkan wajah, dan menggantikan pakaiannya. Setelah semua selesai, maka mayat akan berjalan kembali ke dalam gua dan kembali ke posisi semula. Nah, unik dan menyeramkan juga ya upacara ini. Bagaimana menurut kamu?
0 Comments